(RIAUPOS.CO) -- Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru memberikan bantuan berupa masker dan obat-obatan kepada santriwati di Pondok Pesantren Ummu Sulaim, Jalan Melur Indah Nomor 23 Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Selasa (10/9). Ini dilakukan setelah menerima laporan sebanyak 109 santriwati terpapar Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Setelah mendapat informasi itu, kami bersama Puskesmas turun kesana untuk mengecek kondisi santriwati," kata Kasi Surveilans dan Imunisasi Hamdan, kemarin.
Berdasarkan informasi pihak ponpes. Kata Hamdan, total keseluruhan santriwati ada 537 orang. 109 orang diantaranya dipulangkan karena mengalami gejala-gejala penyakit ISPA.
"Demam tinggi ada 50 orang, radang tenggorokan dan batuk disertai demam ada 40 orang, nebu disebabkan sesak 10 orang dan penyakit asma sembilan orang," ujarnya.
Apabila mengalami gejala terpapar ISPA. Ia mengatakan pihak sekolah dianjurkan segera memeriksakan siswanya ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) terdekat.
"Agar bisa segera ditangani, gratis. Tidak lupa saat kondisi seperti ini jangan lupa untuk banyak mengkonsumsi air putih dan kurangi kegiatan diluar ruangan," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, data santriwati yang tidak hadir karena terpapar ISPA terbanyak dikelas tiga ada 27 anak, disusul kelas enam 25 anak, kelas lima 19 anak, kelas dua 18 anak, kelas satu 13 anak dan kelas empat ada tujuh anak. Setidaknya ada 12 tabung oksigen yang dipakai untuk mengobati santriwati.
"Sekarang masih ada sekitar 32 orang lagi yang masih berada di Ponpes. Sedang diberi pengobatan dan juga karena berasal dari luar daerah," tutupnya. (*1)
Laporan MUSLIM NURDIN, Tenayan Raya
